Memandikan Sugar Glider ?

1 komentar


Memandikan sugar glider? . Aturan pertama , sugar glider tidak perlu sering mandi atau bahkan sama sekali tidak perlu. Namun, sugar glider memiliki aroma khas mereka sendiri yang mungkin tidak menarik bagi sebagian adopter. Sugar glider adalah hewan yang sangat bersih dan menghabiskan waktunya untuk dandan sendiri,  seperti membersihkan bulunya dengan kuku atau menjilatinya seperti kucing. Tentu saja mandi disini bukan seperti mandi tradisional dengan air dan sabun, itu bukan ide yang baik. 

Saat sugar glider berada di luar kandang dan siap untuk dimandikan, ini adalah saat yang tepat untuk membersihkan kandang dari kotoran atau sisa makanan yang ada di pouch maupun kandang. Tujuannya saat mereka selesai "dibersihkan” dan ditaruhh dikandang yang bersih.

Usahakan sugar glider rilek dan nyaman. Sehingga kita dengan mudah memandikannya.  Ok, sekarang kita cari alat yang di perlukan untuk memandikannya. Kita perlu tisu bayi basah.  Tapi jangan gunakan sembarang tisu bayi basah, carilah yang bebas pewangi dan alkohol. Cara memandikannya cukup dengan mengelap Sugar Glider kesayangan . Mudah kan...:D

Step terakhir, carilah lap kering/handuk kering  dan bersih. Setelah satu menit, seka sugar glider dengan lembut menggunakan lap kering tadi. Anda lihat sekarang sugar glider anda terlihat manis dan bersih. So, tidak ada air yang diperlukan. Selanjutnya tinggal menempatkan kembali sugar glider di kandangnya.

Panduan Yang Pintar Membeli dan Memelihara Sugar Glider agar bisa terjaga baik

1 komentar




 Panduan Yang Pintar Membeli dan Memelihara Sugar Glider  agar bisa terjaga baik

Jagat hewan peliharaan sedang diramaikan oleh kegandrungan hobiis memelihara sugar glider. Si hewan mungil ini memiliki keunikan tersendiri sehingga menyedot para hobiis untuk mengadopsi si “hewan dalam saku” (pocket pet) ini. Hewan berkantong ini memang unik, lucu, eksotis, dan menggemaskan. Tidak heran, sugar glider banyak mengundang ketertarikan pecinta atau hobiis hewan peliharaan. Tubuhnya hanya berkisar antara 12 hingga 16 cm sehingga dapat tinggal nyaman di kantong atau tas Anda.
Namun, sayangnya masih banyak hobiis yang mengalami kekecewaan setelah memelihara sugar glider. Pasalnya, mereka mendapati si hewan mungil yang diharapkan mampu menghadirkan kelucuan dan hiburan bagi adopternya, ternyata masih galak, liar, bahkan ada yang tidak sehat ketika baru saja dibelinya. Berbeda jauh dengan sugar glider yang telah mereka lihat. Karenanya, setiap calon adopter harus mengerti sebaik-baiknya tentang sugar glider ini agar mendapatkan kepuasan sesuai harapan dalam memelihara sugar glider.
Perlu Anda ketahui, sebenarnya sugar glider yang banyak dipublikasikan di media atau internet merupakan sugar glider yang sudah bonding (jinak), telah lama dipelihara, dan biasanya merupakan hasil ternakan. Sugar glider hasil ternakan biasanya dipelihara sejak kecil (joey), karena saat masih joey proses bonding-nya akan lebih mudah daripada ketika mengadopsi saat dewasa. Meskipun sedikit galak, crabbing, dan sedikit menggigit. Perilaku joey masih sebatas kewajaran.
Sebelum Anda membeli sugar glider, Anda harus mengenal betul penjualnya bahwa ia dapat dipercaya memiliki pengetahuan dan tanggung jawab terhadap sugar glider. Pasalnya, penjual yang asal-asalan, kemungkinan besarnya Anda bisa memperoleh sugar glider yang kurang baik sehingga mengundang kekecewaan. Karena keeksotisan dan keunikannya, sugar glider membutuhkan perawatan dan pemeliharaan yang berbeda dengan hewan lainnya, baik oleh si penjual maupun si adopter.
Memelihara sugar glider bukan hanya memberi makan, lantas bisa kita tinggalkan begitu saja. Lakukan riset terlebih dahulu sebelum Anda memutuskan untuk memelihara sugar glider. Salahnya penanganan dan perawatan menyebabkan sugar glider tetap liar dan selalu menggigit. Bahkan, tidak jarang sugar glider sakit, lalu mengalami kematian. Alih-alih memperoleh hiburan dari keunikan sugar glider, bisa-bisa malah Anda berbalik arah tidak menyukai si hewan mungil dan lucu ini.
Nah, agar Anda tidak menyesal di kemudian hari, segera lengkapi pengetahuan Anda mengenai sugar glider ini dengan membaca buku “Sugar Glider: Si Hewan Saku yang Unik” terbitan AgroMedia Pustaka. Buku ini akan memberikan panduan lengkap dalam membeli, memelihara, dan merawat sugar glider secara baik dan benar untuk memperoleh hewan kesayangan Anda menjadi menyenangkan dan sehat. Buku ini ditulis oleh Sony “Sonntro” Catro, seorang hobiis yang telah berpengalaman memelihara sugar glider.
Di dalam buku ini, dibahas secara lengkap, mulai dari fenomena sugar glider, mengenali suara-suara sugar glider, gigitan sugar glider, pertimbangan sebelum mengadopsi sugar glider, mengenal penjual sugar glider yang baik, hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum mengadopsi sugar glider, perkandangan, proses adaptasi, pakan yang baik dan sehat, perawatan, hingga penanganan sugar glider yang sakit sesuai penyakitnya.
Selamat bersenang-senang dengan sugar glider Anda…!

Sumber : Agro Media 

Aksi Anjing Heroik 'Pui' yang Menyelamatkan Bayi yang Dibuang

0 komentar

Aksi Anjing Heroik 'Pui' yang Menyelamatkan Bayi yang Dibuang

Seekor anjing pahlawan di Thailand dipuji karena telah menyelamatkan nyawa bayi yang diduga dibuang orangtuanya. Bayi ini diselamatkan setelah anjing menemukannya di tempat sampat pinggir jalan yang dibungkus plastik.

Menurut pemilik anjing, Gumnerd Thongmak menemukan anjingnya-Pui membawa bungkusan plastik dan terus menerus menggonggong seperti menarik perhatian.

Setelah diketahui ada bayi dalam bungkus plastik, pemilik anjing langsung membawa bayi itu ke RS. Bersyukur nyawa bayi masih bisa diselamatkan.

Menurut dokter, bayi yang dibawa Pui berjenis kelamin perempuan dan dalam kondisi yang baik.

"Beruntung si kecil Pui menemukannya. Hal ini sangat mengejutkan kami. Karena Pui tidak pernah membawa apapun ke rumah,"kata ibu pemilik Pui, Poomrat Thongmak seperti dikutip Senin (10/6/2013).

Saat ini pihak berwenang masih melacak keberadaan ibunya. Semantara tindakan heroik anjing-Pui ini dipuji dan pemerintah setempat dengan memberikan hadiah dan medali dari Tha Rua-Red Cross. Keluarga Gumnerd juga diberikan uang senilai 200 poundsterling atau sekitar Rp 3 juta atas tindakan heroik hewan peliharaannya.


Sumber : kompas.com

TERNAK MUSANG UNTUK PRODUKSI KOPI LUWAK

0 komentar

TERNAK MUSANG UNTUK PRODUKSI KOPI LUWAK

Memulai usaha Budidaya Musang atau Luwak untuk menghasilkan kopi Luwak tidaklah sulit jika anda sebagai peternak, Anda harus memiliki keahlian yang khusus.

Musang termasuk hewan pemakan daging (karnivora) dan termasuk binatang malam yang suka melahap buah kopi.
Terdapat dua jenis musang yang biasanya dibudidayakan untuk menghasilkan kopi luwak. Yaitu Musang Bulan (Tilu) dan Musang Binturung (Musang Molen). Bulu yang hitam di bagian pipi dan putih di ujung buntut dimiliki Musang Bulan. Sedangkan Musang Binturung berbulu hitam dengan sedikit bulu putih di kepalanya. Di lampung barat kedua jenis musang itu hidup liar. Musang Binturung lebih banyak mengkonsumsi kopi ketimbang Musang Bulan.

10 kilogram buah kopi dalam semalam bisa dilahap musang ini. Sedangkan Musang Bulan hanya 3 kilo. Sejak umur 12 tahun Musang Binturung baru memiliki kemampuan memilih kopi yang baik. Sedangkan Musang Bulan memiliki kemampuan memilih kopi berkualitas sejak umur 3 tahun.

Kesabaran yang tinggi dibutuhkan dalam menjalani bisnis peternakan musang. Mengingat musang adalah hewan liar yang beranak-pinak di alam bebas. Ajarilah musang makan secara teratur ketika Anda membawanya ke kandang.

Anda bisa memberi pepaya, pisang, susu, madu, dan ikan lele sebanyak empat kali sehari. Biji kopi merah dari jenis arabika dan robusta yang sudah di masak barulah Anda berikan di waktu malam.

Tanamlah pohon kopi di dekat peternakan agar serupa dengna habitat asli musang. Untuk Anda yang berada di daerah Lampung Barat tentu tidak sulit memasok buah kopi. Sebab, buah kopi robusta, arabika, arobusta, dan liberica melimpah ruah di daerah Lampung Barat.

Setelah membuang kulitnya, musang menelan bulat-bulat buah kopi. Enzim khusus mencerna buah kopi pada pertu musang. Kotoran berikut biji kopinya pun dikeluarkan musang setelah 2 hingga 12 jam di dalam perut.

Jemurlah kotoran itu di bawah terik matahari sampai kadar air tinggal 20%. Barulah setelah itu Anda memilih biji kopi luwak kering yang masih utuh dan bersih untuk kembali dijemur sampai kadar air 10%. Agar aroma dankualitas kopi yang baru saja digoreng bisa bertahan lama, lakukanlah penggorengan biji kopi luwak bila ada pesanan.


CARA MERAWAT CHIHUAHUA

0 komentar






CARA MERAWAT CHIHUAHUA


Anjing Chihuahua merupakan salah satu trah anjing yang yang cukup sulit untuk dikembangkan. Dibutuhkan pengalaman khusus, pengetahuan dan ketelatenan untuk merawat anak anjing Chihuahua. Ukuran anakan Chihuahua yang dapat dibilang cukup aman adalah >90 gram. Jika anakan Anda berukuran di atas 90gram, Anda dapat merasa sedikit lega karena kesempatan hidup mereka lebih besar. Ukuran yang dikatakan rawan adalah >80 gram. Tidak dikatakan mustahil untuk hidup, tetapi harapan untuk hidup mereka lebih kecil daripada yang berukuran lebih dari 90 gram. Untuk itu kita harus lebih telaten, sabar dan sangat hati-hati merawat mereka.

Hal-hal yang perlu diperhatikan bagi anakan Chihuahua yang baru lahir :
  • Tempatkan mereka di tempat yang hangat. Dapat menggunakan tumpukan beberapa handuk atau penghangat listrik yang ditempatkan di bawah handuk. Dapat juga menggunakan lampu duduk sekitar 10-15watt dan diletakkan 40cm dari anakan. Atau bila Anda tidak sempat membeli kedua benda di atas, Anda dapat menghangatkannya di belakang lemari es (yang penting tidak ada angin dan mendapat hawa panas)
  • Usahakan untuk menjaga induk tetap fit dengan menambah porsi makanannya. Apabila Anda menggunakan dog food, Anda harus menggantinya dengan yang puppies (untuk protein bagi anak2nya).
    Sering ditemukan situasi induk yang pemilih dan tidak mau makan ketika menyusui. Anda dapat mencoba untuk menyuapinya atau menambah makanannya dengan daging sapi atau ayam agar sang induk mau makan.
  • Apabila induk memproduksi sedikit susu, Anda dapat menambahkannya dengan memberikan ”Moloko B12” kepada sang induk yang dapat diperoleh dari apotek. Dosis perlu dikonsultasikan kepada Dokter hewan.
    Dan apabila anakan sudah berusia >2minggu, anakan dapat diberi susu formula (khusus anjing) sesuai takaran. *Hal ini hanya dilakukan apabila susu dari induk tidak mencukupi
  • Selama 2-3jam, anda harus mengecek keadaan sang induk dan anaknya. Harus dipastikan anakanya menyusu dengan cukup. Coba raba perutnya, apabila masih kosong, anda harus memaksanya untuk menyusu lagi. Apabila perutnya sudah keras, berarti dia sudah menyusu dengan baik.
    Bagi anakan yang tidak dapat menyusu sendiri, anda harus extra menjaganya. Harus dipegangi sambil menekan-nekan susu sang induk agar ia dapat menjilati tetesannya.
    Apabila dia sudah bisa mengecap dan menyedot hentikan penekanan susu induk, karena dia akan tersedak dan mati. Biarkan dia menyedot sendiri, anda cukup memeganginya agar tidak lepas dari puting sang induk.
  • 2 minggu pertama adalah usia yang masih rentan, jadi anda harus extra hati-hati menjaganya. Jangan melewatkan point2 di atas.
  • Usia 3 minggu anakan sudah mulai ada kekebalan tubuh dan dapat membuka matanya. Bahkan mereka mulai belajar untuk berdiri dengan merangkak. Momment ini sangat ditunggu-tunggu! Pengawasan dapat dikurangi apabila anakan sudah cukup pintar menyusu sendiri.
  • Minggu ke 4, anakan sudah cukup kuat untuk diberi makanan tambahan untuk mempersiapkan dirinya dipisah dari sang induk. Pertama-tama anda dapat menggunakan bubur bayi usia dibawah 6bulan. Beri lah bubur itu 1x sehari selama 2 hari, kemudian 2x sehari selama 4 hari (dapat dicampur dogfood yang sudah diairkan agar mengembang). Lakukan terus secara bertahap hingga anakan mengkonsumsi dogfood saja.
  • Memisahkan anakan dari indukanya tidak boleh langsung. Anakan dapat dipisah di kandang sendiri dan diberi makan dogfood lembek 4x sehari. Usahakan tiap hari 1x menete pada sang induk. Jangan sampai sang induk dibiarkan 24jam tidak menete, karena asi akan menjadi basi dan beracun untuk anaknya.
    Lakukan terus sampai 2-3 hari. Setelah itu barulah anakan mengkonsumsi semua dog food.
  • Biasanya sang induk yang lemah, dapat menggigil karena susunya tidak disedot. Hal ini wajar, anda tidak perlu khawatir. Anda bisa membantu mengurangi rasa sakitnya dengan mengkompres tiap2 susunya dengan handuk yang dibasahi air hangat. Lakukan 2-3x sehari.

CARA MEMELIHARA KUCING PERSIA

0 komentar




CARA MEMELIHARA KUCING PERSIA 

.Berikut adalah beberapa tips yang bisa dijadikan sebagai panduan dasar untuk merawatkucing Persia.
1. Dengan bulu yang panjang, kucing Persia harus disikat (disisir) setiap hari.
Ini menjadi perawatan dasar yang harus dilakukan mengingat kucing Persia memiliki kemampuan terbatas untuk merawat bulu mereka sendiri.
Idealnya, bulu kucing Persia harus disisir dengan sisir logam dua kali sehari untuk mencegah kusut dan memastikan bulu mereka tetap bersih dan berkilau.
2. Sebagai perawatan tambahan, seka bulu kucing Persia dengan tisu bayi setiap hari.
Tisu bayi ideal digunakan karena selain akan membuat bulu kucing berbau harum, juga tidak akan menyebabkan alergi karena formula tisu bayi yang lembut.
3. Jika bulu kucing Persia sudah terlanjur kusut, hal terbaik yang dapat dilakukan adalah dengan meminta bantuan profesional.
Bulu kusut bisa menyakitkan dan membuat kulit mereka tertarik atau bahkan terluka.
4. Banyak kucing Persia memiliki masalah dengan saluran air mata mereka.
Kucing dengan masalah ini cenderung banyak mengeluarkan air mata.
Jika ini yang terjadi, pastikan untuk membeli tisu mata yang sesuai untuk membersihkan mata dan daerah hidung kucing Persia
Hidung yang jarang dibersihkan bisa saja tersumbat sehingga kucing menjadi kesulitan bernapas.
5. Beri makan kucing Persia dengan makanan yang dikhususkan atau cocok untuk jenis kucing, agar tetap terjaga kondisi kucing nya.
Makanan harus mengandung semua nutrisi yang diperlukan agar kucing Anda selalu berada dalam kondisi prima, penuh energi, serta bulu yang tumbuh indah serta terjaga
6. Pastikan Anda memiliki cukup waktu setiap hari untuk bermain dengan kucing Persia Anda. Agar kucing anda terbiasa bermain dengan anda.
Berikan berbagai mainan yang disukainya. Kucing jenis ini umumnya dipelihara di dalam rumah.
7. Kucing Persia adalah jenis kucing pemilih. Tempat pembuangan kotoran mereka harus dibersihkan setiap hari. Agar mereka terjaga kesehatan
Mereka menyukai tinggal di tempat yang bersih dan nyaman.
8. Jika memungkinkan beri jendela kecil atau ruang kosong di sekitar jendela rumah agar kucing Persia dapat berjemur.
Berjemur bisa membantu menjaga kesehatan mereka.
9. Kucing Persia dapat hidup selama 20 tahun. Ini berarti memelihara kucing Persia membutuhkan komitmen jangka panjang. Dan harus terawat semaksimal , agar kucing bisa terjaga kesehatan.